Berdasarkan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2024, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan (BKPK) terjadi penurunan prevalensi stunting di Kabupaten Bondowoso dimana pada tahun 2023 prevalensi stunting Kabupaten Bondowoso sebesar 17% dan pada tahun 2024 turun menjadi 11,2% sehingga terjadi penurunan sebesar 5,8%.
Untuk Prevalensi Wasting di Kabupaten Bondowoso dari 6,5% pada tahun 2023 menjadi 4,7% di tahun 2024 sehingga terjadi penurunan 1,8%
Sedangkan prevalensi Underweight di Kabupaten Bondowoso pada tahun 2023 12,5% menjadi 13% pada tahun 2024 sehingga terjadi kenaikan 0,5%
Akan tetapi angka diatas masih lebih baik dari angka rata-rata Jawa Timur dan Nasional. Dimana capaian rata-rata prevalensi stunting Provinsi Jawa Timur sebesar 14,7% dan Nasional sebesar 19,8%, sedangkan capaian rata-rata prevalensi wasting Provinsi Jawa Timur sebesar 7,4% dan Nasional sebesar 6,1%, dan untuk underweight Provinsi Jawa Timur sebesar 14,5% dan Nasional sebesar 16,9%
Bondowoso | Jawa Timur | Nasional | |
Stunting | 11,2% | 14,7% | 19,8% |
Wasting | 4,7% | 7,4% | 6,1% |
Underweight | 13% | 14,5% | 16,9% |
Buku Hasil SSGI 2024 Dalam Angka